mommy's diary

Setelah pencarian buku journalnya zu al pada jaman dulu masih rajin nulis manual gagal total karena belum ketemu juga, akhirnya ya udahlah mari kita ketik ketik dulu aja di sini. Ketika mereka sudah beranjak gede Al 4,5y dan Zu 5,5y semuanya berasa cepet banget euy. Ngga berasa Zu udah mau masuk SD dan Al udah mo masuk TK. Dan saya lupa bagaimana proses perjalanan dan perkembangan mereka dari kecil sampe segede sekarang. Whuaaaa... ternyata berguna juga untuk menulis journal perjalanan mereka lho. Ok, fine... sebelum terlambat mari kita menuliskannya disini Jadi, memang kami memutuskan untuk menyekolahkan zufar ketika usianya 5 tahun sehingga dia akan bersekolah di TK B langsung setahun berlanjut usia 6 tahun masuk SD. Begitupun dengan Althaf. Jadi tahun 2017 bulan juli kemaren Zufar berhasil masuk TK B. Sedangkan Al masih indent nunggu sampai tahun berikutnya. Hihihi.. pengiritan emak2. Nah, ketika mau masuk TK B pastinya setiap sekolah akan mengadakan observasi p

Alhamdulillah sudah masuk bulan kedua 2018... whuaa, absen nya lama amat nulisnya ya. Membaca artikel tentang kekerasan yang dilakukan oleh salah seorang pengasuh kepada anak asuhnya yang berusia 2,5 tahun trenyuh banget dengernya.  Dari berita yang saya baca, pengasuh ini sempat memukul dan menggigit rahang si bocah karena bocah ini nangis terus tidak mau berhenti.  Dan setelah pemeriksaan lebih lanjut, ternyata si pengasuh ini ada trauma ketika kecil karena perlakuan dari ibu tirinya jadi terbawa ketika dia memperlakukan anak asuhnya. Astaghfirullah... Terkadang tuntutan ekonomi mengharuskan seorang ibu untuk bekerja diluar rumah, sehingga anak-anak akan dititipkan dengan pengasuh dirumah ataupun rumah penitipan. Sangat dilema pastinya, karena tidak ada seorang ibupun yang tega meninggalkan buah hati mereka dirumah. Jadi, yang terpenting adalah BE AWARE. Lebih berhati-hati dan lebih teliti untuk menentukan dan memilih pengasuh ataupun rumah penitipan. (hikshikshiks, itu